Bandar Info – Situ Wanayasa Purwakarta, danau yang memiliki sejuta pesona dengan latar
belakang Gunung Burangrang yang berdiri kokoh menambah keindahan dan kesejukan alam
sekitar di padu suhu udaranya yang dingin menambah kesejukan batin dan pikiran
serta wisata kuliner dengan rumah makannya yang berjejer di sekitar area tempat
wisata menyajikan berbagai menu seperti sate dan uli membuat siapa pun yang
singgah dan menikmatinya seakan sulit untuk melupakan kenangan terindah saat
berada di kota ini.
Itulah kesan pertama saat kami berada di danau seluas kurang
lebih 7 hektar yang memiliki bentuk buleud (bundar) yang di tengah – tengahnya terdapat
pulau yang engga lepas dari sejarah Kota Purwakarta dan Karawang karena di atas
pulau tersebut bersemayam jasad salah satu pendiri Purwakarta yaitu RA.
Suriawinata yang juga pernah menjadi Bupati Karawang yang ke 9, Beliau wafat
pada tahun 1827 dan di makamkan di tengah – tengah pulau Situ Wanayasa ini.
Berwisata sekaligus mengenal sejarah tentu akan menjadi
journey yang sangat menyenangkan, begitu juga dengan kami para biker yang
mencoba menelusuri jalan alternatif yang menghubungkan Purwakarta dan jalan
Cagak Subang ini merupakan romantisme tersendiri lantaran di sepanjang jalan
ini kami di suguhi panorama alam yang indah tiada tara.
Bermain sepeda air merupakan solusi yang tepat untuk
memanjakan anak maupun kekasih hati ketika memasuki area tempat wisata danau
dengan melewati jembatan yang terbuat dari bambu yang di tata dengan baik serta
airnya yang bersih menambat hati para wisatawan.
Selain situ atau danau yang menjadi daya tarik kota Wanayasa
ini juga terkenal dengan buah manggisnya dan kebetulan sekarang ini lagi musim
panen manggis, kami pun sempat mampir di salah satu tempat pedagang buah –
buahan dan merasakan manisnya manggis Wanayasa yang enggak terkalahkan banget.
Bukan hanya itu, tumbuhan yang buahnya biasa di buat manisan
semacam Pohon Pala sampai Pohon Cengkeh dan perkebunan teh pun tumbuh subur
menghiasi wilayah yang bersih dan terawat dengan rapi ini.
Kota Wanayasa juga memiliki banyak santri dan santriwati
lantaran di sini juga terdapat banyak pesantren yang diantaranya ialah Pondok
Pesantren Cipulus yang didirikan oleh K.H Ahmad Bin Kyai Nurkoyyim yang akrab
di sapa Ajengan Emad pada tahun 1840.
Kunjungan yang terasa singkat meski kami seharian penuh
berwisata di kota kecil yang memiliki keindahan alami dangan Situ Wanayasa
yang letaknya tepat di pinggir jalan yang menjadi salah satu tujuan wisata di
Kota Purwakarta telah memberi kesan yang sangat berarti bagi kami. (RH)
Hmm indahnya danau nya,jadi pengen ksana sob.
BalasHapus